Minggu, 27 Maret 2016

Jurus Sukses Menjaga Rahasia

6 Jurus Sukses Menjaga Rahasia

Dikasih kepercayaan pegang rahasia teman rasanya senang banget. Tapi jaganya susah. Rasanya kata-kata ingin meluncur, buat dipublikasikan ke seluruh dunia. Duh, tolong!
Ada tukang cukur yang amat terkenal dia suatu kerajaan. Salah satu pelanggannya adalah raja. Namun hatinya gelisah. Sebab dari semua rakyat, hanya ia yang tahu kalau raja mereka memiliki kuping seperti keledai. Mau bilang-bilang, wah, bisa dipenggal kepalanya. Tapi menahan rahasia sebesar itu susah juga. Suatu hari ketika sudah enggak tahan ,tukang cukur itu pergi ke hutan. Kepada serumpun bambu, ia meneriakkan rahasia tentang raja. Tak lama datanglah seorang gembala sapi ke hutan itu. Ia mengambil rumpun bambu yang sama, untuk dibuat seruling. Alangkah terkejutnya gembala, ketika bukan suara merdu yang keluar dari suling buatannya. Yang terdengar adalah teriakan, “Raja kita memiliki telinga seperti keledai.” Segera rahasia itu tersebar ke seluruh negeri. Akhirnya raja juga tahu. Sebelum diminta, dengan gemetar tukang cukur menghada raja da n mengakui perbuatannya. Raja tidak marah. Ia malah berterus terang kepada semua rakyat. Karena raja memerintah dengan baik, rakyat tidak mempermasalahkan. Kini raja dan tukang cukur sama-sama hidup tenang.
Meski kisah di atas cuma dongeng, menjaga rahasia memang sulit. lagipula enggak semua cerita berakhir happy ending. Biar kita bisa jadi orang yang dipercaya, coba, deh, kalau diminta menyimpan rahasia, kita pakai trik berikut :
1. Pantang bilang, “Jangan bilang siapa-siapa ya.”
Biasanya sekali kita kelepasan omong, susah direm lagi. Jadi kalau terpikir, mending alihkan perhatian ke hal lain seperti gebetan, dandanan baru.
2. Jangan sok-sok ngasih petunjuk
Misalnya pas ditanya siapa pacar baru sobat, kita bilang pokoknya cowok yang tinggal di dekat sekolah, suka naik mobil sporty, senang nongkrong di lapangan basket, dan lain sebagainya. Wah, wah, wah, sedikit atau banyak bocoran yang kita kasih, rahasia terancam terbuka, lho!
3. Latihan acting
Pasang muka pura-pura enggak tahu apa-apa memang susah. Coba latihan di depan kaca. banyak-banyak nonton sinetron. Terus uji coba akting kita di depan orang rumah. Ingat, kebahagiaan teman dan langgengnya persahabatan kita itu penting. Jadi mending capek latihan akting daripada bermulut ember. Senang juga, lho, bisa akting.
4. Konsisten
kalau kemarin sudah bilang enggak tahu, berikutnya juga bertahan engak tahu. Sikap kukuh ini bikin kita enggak sering diganggu dengan orang yang mau tahu saja rahasia kita.
5. Jangan gampang terpancing
Biasanya orang suka ngasih pertanyaan yang menjurus. Begitu kelihatan dipancing, tingkatkan kewaspadaan kita. Jawab dengan singkat dan tegas, dan jangan mau dibawa mengarah ke hal yang bisa membongkar rahasia. Kalau perlu kick balik dengan bilang kalimat seperti, “Ngapain, sih, tanya-tanya.”
6. Mengindar
kalau lagi ngumpul biasanya suka gosip. Di sini rahasia gampang bocor. Jadi kalau lagi ngebet banget pengen cerita rahasia, mending kita jangan ngumpul-ngumpul dulu. Tulis saja di kertas terus dibakar. Cara menghindar lainnya, kita senyum saja dan berlalu dari hadapan orang yang ingin tahu rahasia kita. Lebih baik dicap sombong daripada kita enggak dipercaya orang lain. Kehormatan kita taruhannya. Jadi, belajar deh bilang, “N
o comment.” Hi hi hi serasa seleb.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar